Langsung ke konten utama

Amazing two

​Anak ini, setiap hari mulai belajar kata demi kata. Mulai dari mendengarkan lalu menirukan dengan bahasanya sendiri. Anak ini mulai bisa merajuk, merayu dan bercanda. Tak jarang juga menangis histeris saat kemauannya tidak diberikan.


Ya, anakku memasuki masa amazing two!


Saya sering membaca artikel parenting tentang golden age, terrible two, grow spurt, threenager dan banyak lagi. Berbagai istilah digunakan untuk menandai milestone anak yang luar biasa.


Pada dasarnya, anak lahir dalam keadaan suci. Hatinya bersih dan belum ternoda oleh dosa. Seiring bertambahnya usia, dia mulai berkembang. Dia mahir melihat, meniru, dan memiliki ide-ide brilian. 


Kini di usia Ucay menginjak dua tahun, aku selalu dikagetkan oleh “skill” baru hampir setiap harinya. Dia sudah bisa makan sendiri, sudah bicara 3-4 kata dalam satu kalimat, dan mampu mengerjakan instruksi sederhana. Motoriknya juga sudah jauh berkembang pesat. Setiap hari dia meliuk-liuk menaiki sepeda roda tiga kesayangannya. Bayi ini kini bisa naik sepeda. Dia juga mulai tahu saat mama papanya berangkat kerja. Meski tak jarang dia menangis ingin ikut, sering pula dia “mengikhlaskan” dengan lambaian tangan.


Mudah-mudahan PR parenting kita segera selesai. Toilet training, sirkumsisi, sleep training, ah masih banyak lagi ya. Tapi tentunya, meski berat tak akan jadi ringan, tapi saat melihat tawamu aku akan bertahan. 


Ucay, semoga fitrahmu tetap terjaga. Tambah dewasa, ada banyak pilihan di depan mata. Semoga akhlakmu selalu sempurna. Dunia ini makin mengerikan bagi yang tak mampu bertahan. Pusaran hitam sangat mudah menarik siapapun di abad ke-21. Tapi carilah tali-tali kebaikan yang setiap saat dapat menolongmu. Jangan lupakan dua hal yang sudah Allah turunkan. Berpegang teguh ya nak. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks MC Bahasa Inggris di Acara Kuliah Pakar (Stadium General)

Rabu kemarin aku diminta jadi MC di acara kuliah pakar dengan dua pembicara. Satu satunya pembicara dari Turki dan satunya lagi adalah dosen UNS sekaligus mahasiswa post-doc di Dortmund, Jerman. Acaranya alhamdulillah lancar meski didn't run smoothly. So, di sini aku akan share teks MC berbahasa inggris. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan.  Ladies and gentleman, may I have your attention please. Please have a seat because opening ceremony is about to begin. Assalamualaikum wr wb. Good Morning ladies and Gentleman, welcome to  2 nd Floor room, Graduate School, Universitas Sebelas Maret. We would like to express our sincere gratitude to 1.   Excellency The Head of Chemistry Graduate Program / Dr. rer. nat. Fajar Rakhman Wibowo, M.Si 2.   Honourable the speaker from Department of Chemical Engineering, Izmir Institute of Technology/ Prof. Selatahattin Yilmaz, welcome to Indonesia. 3. Honourable the speake...

Tahapan Rekrutmen Medical Delegate Trainee (MDT) PT Nestle Indonesia Oktober-November 2015

Karena banyak yang request, akhirya aku bikin edisi yang more detail.  Posisi MDT PT. Nestle Indonesia bisa didapatkan melalui rekrutmen kampus, jobfair, dan event pencarian kerja lainnya. Rekrutmen kampus mungkin salah satu yang berpeluang besar untuk kita, terutama fresh graduate. UNS Surakarta. Posisi yang ditawarkan adalah Medical Delegate Trainee (MDT). Saat aku mendaftar dulu, secara umum tahap seleksinya ada 7 : short interview, focus group discussion, in depth interview, join visit, final interview, medical check up, dan salary offering. Kalau dari rekrutmen kampus, biasanya kita diminta mengisi form online mengenai biodata kita. Kemudian, pada hari yang sudah ditentukan, kita diminta datang ke tempat seleksi. Pastikan pakai baju yang rapi dan bersepatu. Nestle akan  mengawali rekrutmen dengan memberikan presentasi mengenai introduction about perusahaan. Nestle bergerak di bidang nutrition, health, and wellness. Tagline nya adalah good food, good life. Selanjut...

Ngapain setelah wisuda? (1)

Aku menulis ini karena banyak sekali yang bertanya padaku via bbm atau whatsapp. Kebanyakan pertanyaannya "Aku mau tanya, tolong jujur, selama habis wisuda ini kamu ngapain aja?" atau "Sekarang di mana setelah wisuda?" , "Mau kerja apa lanjut?" dan yang lebih ekstrem "Eh, kok kamu masih disini?" Semasa ngampus, aku sibuk kuliah dengan segudang tugas, kerja lab, ngerjain laporan, sesekali ikut penelitian dan lomba, jadi guru privat, dan lainnya. Alhamdulillah studiku di perkuliahan bisa aku selesaikan tepat empat tahun (dengan terseok-seok). Kebahagiaan ini terus bergulir hingga perayaan kelulusan datang di bulan September. Kemudian semua berubah biasa saja. Momen wisuda telah usai. Di H+1 wisuda, aku mengalami perubahan status yang sangat fundamental. Statusku bukan pelajar/mahasiswa lagi. Secara teknis aku pengangguran. Aku memutuskan tetap di Solo hingga akhir Oktober dan mulai memikirkan diriku harus bagaimana. Mau jadi apa. Aku bingung a...