Langsung ke konten utama

Merawat gigi bayi dan balita (1)

​Merawat gigi bayi dan balita memang tricky. Awal punya anak, rasanya masih takut-takut untuk bersihin rongga mulutnya. Tapi sekarang, si anak sudah 2 tahun dan alhamdulillah tidak ada tanda karies alias kerusakan gigi sama sekali di giginya. Sebenarnya masih terlalu dini untuk dikatakan berhasil merawat giginya karena perjalanan masih panjang menuju gigi dewasa. Aku juga bukan healthcare professional tapi aku mau sharing saja pengalamanku. Juga sebagai pengingat kalau nanti Allah memberi anak kedua hehe. Jadi akan saya tulis versi fullnya.


Oke kita mulai.


Sebenarnya saat baru lahir kita sudah harus membersihkan rongga mulut bayi. Tidak hanya lidahnya, gusi dan langit-langit mulut juga perlu dibersihkan secara rutin. Kenapa dan belum ada gigi? Iya tapi sisa susu perlu dibersihkan agar tidak tumbuh jamur. Jamur biasanya berwarna putih-putih di dalam mulut bayi. Kalau dibiarkan akan bertambah banyak, jadi sariawan dan harus minum antibiotik. Duh kasian ya karena pasti perih dan bayi jadi rewel.


Cara membersihkannya dengan melilitkan kasa steril di jari yg bersih lalu dicelupkan ke air minum hangat. Biasanya saya peras juga kasanya agar airnya tidak terbawa terlalu banyak apalagi saat bayi masih full minum susu (belum mpasi). Setelah itu kasanya diusap dengan lembut ke dalam mulut bayi. Bisa diulang beberapa kali. Jika ada warna putih di lidah yang susah hilang, jangan gosong dengan kasar. Jika itu sisa susu, maka akan hilang setelah beberapa hati rutin dibersihkan. Dulu karena masih takut-takut, 1 bulan pertama hanya saya bersihkan seminggu sekali di baby care huhu. Jadi mulut Ucay dibersihkan dengan mbak-mbak bidan, bahkan potong kuku juga karena saya takut (kadang kukunya dipotong oleh neneknya). Bulan kedua saya mulai berani membersihkan mulut Ucay 1 kali sehari. Lama-lama 1-2 kali sehari.


Saat bayinya udah agak besar, bisa juga kita bersihkan mulutnya menggunakan sikat gigi karet/ sikat gigi yang dimasukkan ke jari. Banyak juga yang menjual paket gigi sesuai usia. Biasanya satu paket ada 3 macam sikat gigi, dari yang berkepala karet lembut, karet bergerigi dan berbulu sikat. Ucay juga pakai yang stage 1 dan 2 nya. Biasa untuk teether juga. Meskipun begitu, saya tetap membersihkan dengan kasa basah karena lebih bersih menyeluruh. Saya tenang-tenang saja dalam membersihkan mulutnya karena meski sudah mpasi, Ucay belum tumbuh gigi. Sampai akhirnya muncullah gigi pertama Ucay di usia 11 bulan. Ilmu-ilmu yang sudah kubaca tetap takut aku praktikkan.


Lanjut ke part dua ya 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks MC Bahasa Inggris di Acara Kuliah Pakar (Stadium General)

Rabu kemarin aku diminta jadi MC di acara kuliah pakar dengan dua pembicara. Satu satunya pembicara dari Turki dan satunya lagi adalah dosen UNS sekaligus mahasiswa post-doc di Dortmund, Jerman. Acaranya alhamdulillah lancar meski didn't run smoothly. So, di sini aku akan share teks MC berbahasa inggris. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan.  Ladies and gentleman, may I have your attention please. Please have a seat because opening ceremony is about to begin. Assalamualaikum wr wb. Good Morning ladies and Gentleman, welcome to  2 nd Floor room, Graduate School, Universitas Sebelas Maret. We would like to express our sincere gratitude to 1.   Excellency The Head of Chemistry Graduate Program / Dr. rer. nat. Fajar Rakhman Wibowo, M.Si 2.   Honourable the speaker from Department of Chemical Engineering, Izmir Institute of Technology/ Prof. Selatahattin Yilmaz, welcome to Indonesia. 3. Honourable the speaker from Department of Chem

Cara Mengisi Formulir Visa Nasional (Residence Permit) Kedutaan Jerman

Hai travellers! Apply visa untuk pertama kali memang agak membingungkan. Tapi jangan takut, asalkan semua syarat sudah terpenuhi, proses pembuatan visa pasti jadi semakin mudah dan lancar. Formulir merupakan salah satu syarat pengajuan visa. Mau ga mau kita harus mengisinya kan? Kabar baiknya adalah formulir harus diisi dalam bahasa jerman! Saya sempet bingung karena ga bisa bahasa Jerman. Tapi Alhamdulillah, dengan segala macam upaya akhirnya sekarang saya sudah bisa mengisi formulir tsb dan akan share ke teman-teman yang membutuhkan. Pertama download dulu formulirnya di sini :  http://m.jakarta.diplo.de/contentblob/3453968/Daten/4808067/antrag_national.pdf Mengisi formulir boleh dengan cara diketik atau ditulis tangan. Setau saya warna tintanya juga bebas, boleh hitam atau biru. Eh, tapi jangan merah ya, aneh kayaknya haha. Yuk kita mulai mengisinya :)

Tahapan Rekrutmen Medical Delegate Trainee (MDT) PT Nestle Indonesia Oktober-November 2015

Karena banyak yang request, akhirya aku bikin edisi yang more detail.  Posisi MDT PT. Nestle Indonesia bisa didapatkan melalui rekrutmen kampus, jobfair, dan event pencarian kerja lainnya. Rekrutmen kampus mungkin salah satu yang berpeluang besar untuk kita, terutama fresh graduate. UNS Surakarta. Posisi yang ditawarkan adalah Medical Delegate Trainee (MDT). Saat aku mendaftar dulu, secara umum tahap seleksinya ada 7 : short interview, focus group discussion, in depth interview, join visit, final interview, medical check up, dan salary offering. Kalau dari rekrutmen kampus, biasanya kita diminta mengisi form online mengenai biodata kita. Kemudian, pada hari yang sudah ditentukan, kita diminta datang ke tempat seleksi. Pastikan pakai baju yang rapi dan bersepatu. Nestle akan  mengawali rekrutmen dengan memberikan presentasi mengenai introduction about perusahaan. Nestle bergerak di bidang nutrition, health, and wellness. Tagline nya adalah good food, good life. Selanjutnya masin