Langsung ke konten utama

Namaku, semangatku!

Setiap orang pasti punya nama. Ada yang bernama Safitri, Susi, Budi, Thoha, dan lainnya. Nama adalah identitas kita. Ketika berkenalan pasti yang pertama ditanya adalah nama kita. Tidak mungkin tahun lahir, warna favorit apalagi nomor sepatu (tapi mungkin juga kalo kepo). Nama bisa menunjukkan kepemilikan. Nama juga bisa digunakan untuk memanajemen apapun. Misal presensi atau kelompok belajar. Dan ketika seorang laki-laki jatuh cinta pada seorang gadis, maka laki-laki tersebut pasti akan selalu mengingat namanya... juga wajahnya.. cuit cuit.  Bayangkan jika setiap orang di dunia ini tidak memiliki nama. Pasti akan sulit untuk saling mengenali satu sama lain. Mungkin kita akan dipanggil sesuai karakter fisik kita dan itu menyakitkan buat saya haha. Jika kita tidak punya nama maka kita bisa tuker-tukeran lembar jawab ujian haha. Dan pengawas tidak tau. Saat ada pengumuman pemenang hadiah seratus juta pasti semuanya ngaku kalo dia pemenangnya. Tapi mungkin ada manfaatnya juga. Saat semua orang tidak punya nama maka akan sulit bagi penggosip untuk menggosipkan targetnya. 
"Eh, tau ga kakak kelas keren yang botak itu kemaren beli tujak lho". 
"yang mana??"
"yang botak pake kacamata". 
"yang pake kacamata kan ada 3".
"Ah, yang kurus". 
"Kan kurus semuaaa!". 
haha ga asik, nah lho. Pasti jadi males, kecuali udah profesional haha. Bergosip juga ga baik. But, anyway tanpa nama pasti akan banyak kesulitan yang dihadapi. Nama adalah identitas yang utama dan penting sekali. 

Namun ada hal hal penting lain dari sebuah nama. Nama adalah doa. Doa yang baik tentunya. Orang tua memberikan nama kepada kita diiringi doa dari mereka. Orang tua tidak sembarangan memberi nama. Dalam nama itu terselip harapan besar dari mereka. Mempunyai nama berarti memikul tanggung jawab. Semoga kita diberi kemampuan mewujudkannya. Well, semua nama itu baik. Nama juga memiliki arti besar dalam diri kita. Walaupun ada pepatah yang mengatakan  apalah artinya sebuah nama namun, sebuah nama memiliki peranan yang sangat fundamental pastinya. Ketika seseorang diberi nama Rahma, orang tuanya berharap dia menjadi seorang yang penyayang. Ketika seseorang diberi nama Hebat (temanku di TK) maka orang tuanya berharap dia menjadi seorang yang benar-benar hebat. Seseorang yang diberi nama Dul Kapirin bukan berarti orang tuanya ingin dia menjadi kafir. Namun, nama tersebut terdengar sedikit arabian dan mungkin orang tuanya memberi nama itu tanpa tau artinya. Orang tuanya pasti berharap dia bisa seperti orang-orang arab yang fasih membaca quran dan taat beribadah. Oleh karena itu, banggalah dengan nama kita. Bersemangatlah sesuai nama yang kita punya. Namaku, semangatku!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks MC Bahasa Inggris di Acara Kuliah Pakar (Stadium General)

Rabu kemarin aku diminta jadi MC di acara kuliah pakar dengan dua pembicara. Satu satunya pembicara dari Turki dan satunya lagi adalah dosen UNS sekaligus mahasiswa post-doc di Dortmund, Jerman. Acaranya alhamdulillah lancar meski didn't run smoothly. So, di sini aku akan share teks MC berbahasa inggris. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan.  Ladies and gentleman, may I have your attention please. Please have a seat because opening ceremony is about to begin. Assalamualaikum wr wb. Good Morning ladies and Gentleman, welcome to  2 nd Floor room, Graduate School, Universitas Sebelas Maret. We would like to express our sincere gratitude to 1.   Excellency The Head of Chemistry Graduate Program / Dr. rer. nat. Fajar Rakhman Wibowo, M.Si 2.   Honourable the speaker from Department of Chemical Engineering, Izmir Institute of Technology/ Prof. Selatahattin Yilmaz, welcome to Indonesia. 3. Honourable the speake...

Tahapan Rekrutmen Medical Delegate Trainee (MDT) PT Nestle Indonesia Oktober-November 2015

Karena banyak yang request, akhirya aku bikin edisi yang more detail.  Posisi MDT PT. Nestle Indonesia bisa didapatkan melalui rekrutmen kampus, jobfair, dan event pencarian kerja lainnya. Rekrutmen kampus mungkin salah satu yang berpeluang besar untuk kita, terutama fresh graduate. UNS Surakarta. Posisi yang ditawarkan adalah Medical Delegate Trainee (MDT). Saat aku mendaftar dulu, secara umum tahap seleksinya ada 7 : short interview, focus group discussion, in depth interview, join visit, final interview, medical check up, dan salary offering. Kalau dari rekrutmen kampus, biasanya kita diminta mengisi form online mengenai biodata kita. Kemudian, pada hari yang sudah ditentukan, kita diminta datang ke tempat seleksi. Pastikan pakai baju yang rapi dan bersepatu. Nestle akan  mengawali rekrutmen dengan memberikan presentasi mengenai introduction about perusahaan. Nestle bergerak di bidang nutrition, health, and wellness. Tagline nya adalah good food, good life. Selanjut...

Ngapain setelah wisuda? (1)

Aku menulis ini karena banyak sekali yang bertanya padaku via bbm atau whatsapp. Kebanyakan pertanyaannya "Aku mau tanya, tolong jujur, selama habis wisuda ini kamu ngapain aja?" atau "Sekarang di mana setelah wisuda?" , "Mau kerja apa lanjut?" dan yang lebih ekstrem "Eh, kok kamu masih disini?" Semasa ngampus, aku sibuk kuliah dengan segudang tugas, kerja lab, ngerjain laporan, sesekali ikut penelitian dan lomba, jadi guru privat, dan lainnya. Alhamdulillah studiku di perkuliahan bisa aku selesaikan tepat empat tahun (dengan terseok-seok). Kebahagiaan ini terus bergulir hingga perayaan kelulusan datang di bulan September. Kemudian semua berubah biasa saja. Momen wisuda telah usai. Di H+1 wisuda, aku mengalami perubahan status yang sangat fundamental. Statusku bukan pelajar/mahasiswa lagi. Secara teknis aku pengangguran. Aku memutuskan tetap di Solo hingga akhir Oktober dan mulai memikirkan diriku harus bagaimana. Mau jadi apa. Aku bingung a...