Langsung ke konten utama

Bicara tentang Fobia :)

Pernahkah anda mendengar tentang fobia? Atau malah anda mengidap suatu fobia? Fobia memang bukan merupakan suatu penyakit. Bisa dikatakan fobia itu adalah gangguan emosional yang bisa berbahaya tau tidak. Menurut wikipedia fobia (gangguan anxietas fobik) adalah rasa ketakutan yang berlebihan pada sesuatu hal atau fenomena. Fobia ini dapat menciptakan hal besar dalam hidup seseorang. Kebanyakan orang mengidap fobia terhadap hal tertentu kehidupannya akan sedikit terhambat karena ia takut akan hal yang mungkin tidak ditakuti oleh orang lain. Fobia merupakan rasa takut yang berlebihan, terkadang terhadap hal-hal yang kurang wajar. Misalnya takut terhadap buku, takut terhadap wanita, terhadap gelap, dan sebagainya. Namun, ada juga yang tergolong wajar seperti takut pada binatang buas dan takut pada rasa sakit. Namun, orang yang menderita fobia tidak bisa mengontrol ketakutannya secara normal. Rasa takutnya berlebihan sehingga emosinya menjadi tidak stabil terhadap hal tersebut.

Nah dari penjelasan di atas, inti dari fobia (phobia, dalam bahasa inggris) adalah rasa takut yang berlebihan. Biasanya orang memiliki kemampuan untuk mengontrol rasa takut terhadap sesuatu. Namun, dapat terjadi fiksasi yaitu dimana orang terkunci emosionalnya terhadap hal-hal tertentu dan ketakutannya tidak bisa dikendalikan. Fiksasi dapat disebabkan karena trauma, dan lain sebagainya. Fobia bisa berbahaya terhadap seseorang ketika rasa takutnya itu sangat besar. Ketika hal itu terjadi maka otak akan melakukan sesuatu untuk menjauhi hal yang ditakutinya tersebut. Saat itu tindakan juga semakin tidak terkontrol akibatnya bisa fatal. Namun, orang yang menderita fobia umummya memiliki respon yang berbeda-beda terhadap hal yang ditakutinya tersebut  seperti menangis, lari, atau menutup mata, ya persis seperti orang yang sangat ketakutan.

Jenis fobia tidak tergantung pada usia, jenis kelamin, atau pun ukuran tubuh. Pengamat fobia dan penderita fobia memiliki pandangan yang sangat berbeda. Pengamat fobia akan tertawa melihat seorang laki-laki gagah takut pada serangga. Namun, laki-laki yang memiliki fobia akan memandang sesuatu lebih pada rasa. Hal ini terjadi karena ingatan jangka panjang yang kuat dan terjadinya fiksasi. Oleh karena itu, hendaknya kita tidak mempermalukan atau menjadikan penderita fobia sebagai lelucon karena memang penderita fobia memiliki pandangan yang sangat berbeda terhadap hal yang ditakutinya tersebut.

Beberapa contoh fobia :
Arithmophobia- takut terhadap angka-angka.
Arrhenphobia- takut terhadap laki-laki.
Arsonphobia- takut terhadap api.
agoraphobia - takut pada lapangan
antlophobia — takut akan banjir.
bibliophobia - takut pada buku
caucasophobia — ketakutan akan orang dari ras kaukasus.
cenophobia — takut akan ruangan yang kosong.
Coprophobia- takut terhadap feses.
claustrophobia - takut akan naik lift.
dendrophobia - takut pada pohon
ecclesiophobia - takut pada gereja
Electrophobia- takut terhadap listrik
Eleutherophobia- takutr of kebebasan.
Elurophobia- takut terhadap kucing. (Ailurophobia)
Emetophobia- taku muntah.
felinophobia - takut akan kucing
genuphobia - takut akan lutut
hydrophobia — ketakutan akan air.
hyperphobia - takut akan ketinggian
iatrophobia - takut akan dokter
Ichthyophobia- takut terhadap ikan.
Ideophobia- takut akan ide-ide.
japanophobia - ketakutan akan orang jepang
lygopobia - ketakutan akan kegelapan
necrophobia - takut akan kematian
panophobia - takut akan segalanya
photophobia — ketakutan akan cahaya.
ranidaphobia - takut pada katak
schlionophobia - takut pada sekolah
uranophobia - ketakutan akan surga
xanthophobia - ketakutan pada warna kuning
arachnophobia - ketakutan pada laba-laba
lachanophobia - ketakutan pada sayur-sayuran
Zelophobia- ketakutan akan kecemburuan.
Zeusophobia- takut terhadap Tuhan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks MC Bahasa Inggris di Acara Kuliah Pakar (Stadium General)

Rabu kemarin aku diminta jadi MC di acara kuliah pakar dengan dua pembicara. Satu satunya pembicara dari Turki dan satunya lagi adalah dosen UNS sekaligus mahasiswa post-doc di Dortmund, Jerman. Acaranya alhamdulillah lancar meski didn't run smoothly. So, di sini aku akan share teks MC berbahasa inggris. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan.  Ladies and gentleman, may I have your attention please. Please have a seat because opening ceremony is about to begin. Assalamualaikum wr wb. Good Morning ladies and Gentleman, welcome to  2 nd Floor room, Graduate School, Universitas Sebelas Maret. We would like to express our sincere gratitude to 1.   Excellency The Head of Chemistry Graduate Program / Dr. rer. nat. Fajar Rakhman Wibowo, M.Si 2.   Honourable the speaker from Department of Chemical Engineering, Izmir Institute of Technology/ Prof. Selatahattin Yilmaz, welcome to Indonesia. 3. Honourable the speake...

Tahapan Rekrutmen Medical Delegate Trainee (MDT) PT Nestle Indonesia Oktober-November 2015

Karena banyak yang request, akhirya aku bikin edisi yang more detail.  Posisi MDT PT. Nestle Indonesia bisa didapatkan melalui rekrutmen kampus, jobfair, dan event pencarian kerja lainnya. Rekrutmen kampus mungkin salah satu yang berpeluang besar untuk kita, terutama fresh graduate. UNS Surakarta. Posisi yang ditawarkan adalah Medical Delegate Trainee (MDT). Saat aku mendaftar dulu, secara umum tahap seleksinya ada 7 : short interview, focus group discussion, in depth interview, join visit, final interview, medical check up, dan salary offering. Kalau dari rekrutmen kampus, biasanya kita diminta mengisi form online mengenai biodata kita. Kemudian, pada hari yang sudah ditentukan, kita diminta datang ke tempat seleksi. Pastikan pakai baju yang rapi dan bersepatu. Nestle akan  mengawali rekrutmen dengan memberikan presentasi mengenai introduction about perusahaan. Nestle bergerak di bidang nutrition, health, and wellness. Tagline nya adalah good food, good life. Selanjut...

Ngapain setelah wisuda? (1)

Aku menulis ini karena banyak sekali yang bertanya padaku via bbm atau whatsapp. Kebanyakan pertanyaannya "Aku mau tanya, tolong jujur, selama habis wisuda ini kamu ngapain aja?" atau "Sekarang di mana setelah wisuda?" , "Mau kerja apa lanjut?" dan yang lebih ekstrem "Eh, kok kamu masih disini?" Semasa ngampus, aku sibuk kuliah dengan segudang tugas, kerja lab, ngerjain laporan, sesekali ikut penelitian dan lomba, jadi guru privat, dan lainnya. Alhamdulillah studiku di perkuliahan bisa aku selesaikan tepat empat tahun (dengan terseok-seok). Kebahagiaan ini terus bergulir hingga perayaan kelulusan datang di bulan September. Kemudian semua berubah biasa saja. Momen wisuda telah usai. Di H+1 wisuda, aku mengalami perubahan status yang sangat fundamental. Statusku bukan pelajar/mahasiswa lagi. Secara teknis aku pengangguran. Aku memutuskan tetap di Solo hingga akhir Oktober dan mulai memikirkan diriku harus bagaimana. Mau jadi apa. Aku bingung a...