Orang-orang punya cara berbeda dalam menjalani hari pertama saat tahun berganti. Ada orang yang rela berdesakan melihat kembang api. Banyak pula sekumpulan orang yang mengabiskan malam dengan “bakar-bakar” hingga dini hari. Ada pula aku, yang malam itu berusaha terjaga karena suamiku belum pulang ke rumah dari luar kota dan aku harus membukakan pintu untuknya 😄
Anakku sudah tidur sejak tadi. Saat dia terlelap, dunia terasa asing. Tak ada hingar bingar yang sedari pagi menghampiri. Tak ada mainan berserakan di lantai rumah kami. Malam rasanya kosong melompong sekaligus hampa. Jangkrik pun seperti enggan bersenandung penuh nada. Tiba-tiba saja ada rindu yang menyeruak di bagian dalam dadaku. Memang, perasaan aneh ini sering muncul sejak menjadi orang tua.
Saat suamiku mengetuk pintu, ada kebahagiaan tersendiri bagiku. Seperti biasa, aku mencoba tersenyum meski pertahanan kantukku mulai runtuh. Karena siapa lagi yang akan menyambutnya mesra kecuali aku?
Komentar