Sesuai judulnya, akhir-akhir ini aku mengalami peristiwa demi peristiwa yang menunjukkan aku jadi lebih "rempong", lebih ribet dari biasanya. Rempong dalam makan, rempong dalam sosialisasi, rempong dalam tempat tinggal, dan rempong dalam hal lainnya. Pertama kali ke Leipzig membuatku harus adaptasi dengan aktivitas sehari-hari yang jauh berbeda dengan di Indonesia, terutama yang berkaitan dengan syari'at Islam. Sebagai muslimah, tentunya aku ga boleh jajan sembarangan. Di swalayan, aku melihat macem-macem daging yang dijual dan banyaaak sekali variasi pork seperti sosis, daging mentah dan nugget. Daging ayam dan sapi juga ada tapi ga ada tulisan halalnya. Sangat jarang sekali di sini, bahkan ga di semua toko ada. Sebagai reminder, Islam udah ngatur bahwa halal itu bukan hanya kandungannya, tapi cara menyembelih dan cara mendapatkannya juga. Walaupun dagingnya halal, rasanya ga mungkin mereka nyembelihnya dengan menyebut nama Allah hehe. Sebagai alternatif, aku bis...
Always look on the bright side of life