Langsung ke konten utama

Peristiwa Shubuh


Shubuh kali ini saya melewatinya dengan bangga. Rasanya sayalah penguasa tempat ini. Keadaan sunyi senyap. Hanya beberapa jangkrik yang bernyanyi dengan malu-malu. Angin dingin ikut menemani, lewat kemudian pergi, lewat kemudian pergi, seperti itu hingga seterusnya. Saya bebas kesana-kemari. Bebas menggunakan fasilitas yang ada. Bebas untuk melakukan apapun yang saya inginkan. Itulah yang saya alami beberapa waktu ini di tempat kost saya. Ketika bangun untuk shalat shubuh, ternyata hanya beberapa orang saja yang bangun tepat waktu untuk shalat shubuh. Padahal di wisma saya yang notabene berjumlah 30 kamar ini mayoritas beragama Islam. Hanya sekitar 3 orang saja yang memeluk keyakinan berbeda. Lalu kemanakah generasi muda-generasi muda yang harusnya bangun untuk mensucikan diri pagi ini. Apakah menunggu teguran sang fajar yang menyilaukan wajah? Saya mulai berpikir, bagaimana dengan seluruh umat muslim di dunia ini. Apakah sama seperti di tempat ini? Apakah berbeda? Saya sama sekali tidak tahu. Fenomena seperi ini merupakan suatu kejadian yang biasa, jika kita menganggapnya biasa. Atau malah merupakan indikasi yang buruk terhadap keyakinan keIslaman suatu kaum.Jujur, saya sangat prihatin terhadap hal ini. Untuk para pemudi saya bisa sedikit berhusnudzon. Mungkin sedang libur dan memang tak ada kewajiban untuk sholat di masjid. Apalagi jika para pemuda yang harusnya memuliakan masjid, malah asyik mendengkur pada saat fajar tiba. Miris sekali. Masjid-masjid yang harusnya penuh kini semakin muram. Jika kita hitung penduduk Indonesia berjumlah sekitar 200 juta jiwa. Mayoritas bergama Islam. Jika dibayangkan, seharusnya jumlah jamaah di masjid-masjid sangat banyak. Atau mungkin menjadi sangat sesak dan sarat akan jamaah. Tapi apakah itu yang terjadi? Ya, saat shalat jumat. Saat shalat fardu? Tidak! Shubuh merupakan waktu yang sulit untuk direngkuh. Untuk on time rasanya amat berat apalagi setelah lembur. Tapi ingatlah kawan, baik pemuda maupun pemudi sebenarnya dianjurkan untuk sholat tepat pada waktunya.
Amalan itulah yang dicintai oleh Allah swt. Ketika saya mengikuti kajian, sang ustadz berkata bahwa seorang musuh Islam pernah berkomentar "Islam tak akan jaya sebelum shaf jamaah shalat shubuh penuh seperti shalat jumat". Kawan, jika ingin Islam jaya, ingin maju,  marilah bahu-membahu dan tolong-menolong dalam kebaikan. Mari sama-sama niatkan dalam diri, ramaikan shubuh kita dengan syahadat, shalat, shalawat dan alunan asma Allah. :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teks MC Bahasa Inggris di Acara Kuliah Pakar (Stadium General)

Rabu kemarin aku diminta jadi MC di acara kuliah pakar dengan dua pembicara. Satu satunya pembicara dari Turki dan satunya lagi adalah dosen UNS sekaligus mahasiswa post-doc di Dortmund, Jerman. Acaranya alhamdulillah lancar meski didn't run smoothly. So, di sini aku akan share teks MC berbahasa inggris. Semoga bermanfaat bagi teman-teman yang membutuhkan.  Ladies and gentleman, may I have your attention please. Please have a seat because opening ceremony is about to begin. Assalamualaikum wr wb. Good Morning ladies and Gentleman, welcome to  2 nd Floor room, Graduate School, Universitas Sebelas Maret. We would like to express our sincere gratitude to 1.   Excellency The Head of Chemistry Graduate Program / Dr. rer. nat. Fajar Rakhman Wibowo, M.Si 2.   Honourable the speaker from Department of Chemical Engineering, Izmir Institute of Technology/ Prof. Selatahattin Yilmaz, welcome to Indonesia. 3. Honourable the speaker from Department of Chem

Tahapan Rekrutmen Medical Delegate Trainee (MDT) PT Nestle Indonesia Oktober-November 2015

Karena banyak yang request, akhirya aku bikin edisi yang more detail.  Posisi MDT PT. Nestle Indonesia bisa didapatkan melalui rekrutmen kampus, jobfair, dan event pencarian kerja lainnya. Rekrutmen kampus mungkin salah satu yang berpeluang besar untuk kita, terutama fresh graduate. UNS Surakarta. Posisi yang ditawarkan adalah Medical Delegate Trainee (MDT). Saat aku mendaftar dulu, secara umum tahap seleksinya ada 7 : short interview, focus group discussion, in depth interview, join visit, final interview, medical check up, dan salary offering. Kalau dari rekrutmen kampus, biasanya kita diminta mengisi form online mengenai biodata kita. Kemudian, pada hari yang sudah ditentukan, kita diminta datang ke tempat seleksi. Pastikan pakai baju yang rapi dan bersepatu. Nestle akan  mengawali rekrutmen dengan memberikan presentasi mengenai introduction about perusahaan. Nestle bergerak di bidang nutrition, health, and wellness. Tagline nya adalah good food, good life. Selanjutnya masin

Cara Mengisi Formulir Visa Nasional (Residence Permit) Kedutaan Jerman

Hai travellers! Apply visa untuk pertama kali memang agak membingungkan. Tapi jangan takut, asalkan semua syarat sudah terpenuhi, proses pembuatan visa pasti jadi semakin mudah dan lancar. Formulir merupakan salah satu syarat pengajuan visa. Mau ga mau kita harus mengisinya kan? Kabar baiknya adalah formulir harus diisi dalam bahasa jerman! Saya sempet bingung karena ga bisa bahasa Jerman. Tapi Alhamdulillah, dengan segala macam upaya akhirnya sekarang saya sudah bisa mengisi formulir tsb dan akan share ke teman-teman yang membutuhkan. Pertama download dulu formulirnya di sini :  http://m.jakarta.diplo.de/contentblob/3453968/Daten/4808067/antrag_national.pdf Mengisi formulir boleh dengan cara diketik atau ditulis tangan. Setau saya warna tintanya juga bebas, boleh hitam atau biru. Eh, tapi jangan merah ya, aneh kayaknya haha. Yuk kita mulai mengisinya :)